kesehatan
[kesehatan][bsummary]
potensi
[potensi][bigposts]
inovasi
[inovasi][twocolumns]
Kadesku.com-Polres Kapuas Hulu melaksanakan apel
gelar pasukan operasi Lilin Kapuas Tahun 2017 di Mapolres Kapuas Hulu,
Kamis 21 Desember 2017. Pada gelar pasukan kali ini agak berbeda,
barikade petugas keamanan turut di isi warga sipil yakni para remaja
masjid dan beberapa remaja lintas agama lainnya. Mereka turut andil
dalam pengamanan Natal dan Tahun baru 2018. Hal ini mendapat apresiasi
Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L. Ain Pamero, SH. Menurut Wakil
Bupati Kapuas Hulu keterlibatan masyarakat lintas agama tersebut sangat
baik, sebagai wujud toleransi antar umat beragama di Bumi Uncak Kapuas.
“Kapuas Hulu tidak pernah seperti ini, dari situasi Negara saat ini,
kegiatan seperti ini sangat wajar dilakukan,” papar Wakil Bupati Kapuas
Hulu, usai menghadiri apel Operasi Lilin Kapuas.
Wakil Bupati Kapuas Hulu menilai, apa
yang di inisiasi Polres Kapuas Hulu adalah inovasi yang baik. Hal
tersebut semakin mempererat tali persaudaraan dan harmonisasi kehidupan
di masyarakat. “Pemimpin (Kapolres) itu memang perlu memperhatikan
situasi, walau Kapuas Hulu katanya aman tapi upaya toleransi itu harus
ada,”. Apabila semua melihat toleransi, tentunya semua pihak akan saling
membantu satu sama lain. Contohnya dalam hal masyarakat melakukan
pengamanan untuk sesamanya yang berbeda kepercayaan. “Seperti pada
Operasi Lilin Kapuas ini, masyarakat bersama-sama mengamankan situasi
pada momen Natal dan Tahun Baru,” tutup Wakil Bupati Kapuas Hulu.
Sementar itu Kapolres Kapuas Hulu, AKBP.
Imam Riyadi menuturkan, Operasi Lilin Kapuas kali ini berlangsung dari
23 Desember 2017 sampai 1 Januari 2018. Dari Polri ada 400an personil
yang turun melakukan pengamanan dibackup TNI dan Remaja Masjid
pengurusnya dan beberapa dari agama lain. Kapolres Kapuas Hulu
menegaskan, pengamanan memang agak berbeda karena ada upaya menumbuhkan
kembali rasa toleransi antar umat beragama. “Agar semua terlibat
mengamankan ibadah keagamaan, tidak hanya di Polres, ini sampai tingkat
polsek. Kita hilangkan embrio intoleransi antar umat beragama, ini
penting agar kita bisa kikis habis paham-paham radikalisme,”. Pada Ops.
Lilin Kapuas, Polres Kapuas Hulu juga membentuk beberapa pos. Ada di
gereja HSPMTB Putussibau, Bandara Pangsuma Putussibau, Simpang Silat
Kecamatan Silat Hilir dan Desa Badau Kecamatan Badau. “Untuk pos Simpang
Silat ada rest area dan Badau itu untuk mengantisipasi jalur masuk
barang dan orang, Bandara juga untuk pos pemantauan arus mudik dan balik
via udara, sedangkan pos di Gereja untuk pengamanan rumah ibadah,”
papar Kapolres Kapuas Hulu.
Kapolres Kapuas Hulu menambahkan, pada
Tahun 2017 laka lantas sudah terjadi 15 kasus. Ada yang meninggal dunia,
yang terakhir kejadiannya di Kecamatan Badau. “Angka kematian tertinggi
di Kapuas Hulu, bukan karena penyakit, tetapi karena laka lantas. Maka
harus benar-benar behati-hati dalam masa arus mudik dan balik,”.
Termasuk masuknya kendaraan Malaysia akan dilakukan penertiban. Aturan
masuk, serta izinnya sampai wilayah mana itu harus diawasi. “Kami akan
gandeng pihak PLBN dalam hal ini, perhubungan, beacukai dan imigrasi,”
tutup Kapolres Kapuas Hulu. (Doc. Bidang SAI-DKIS)
sumber:https://kapuashulukab.go.id/berita-983-lintas-agama-di-kapuas-hulu-ikut-amankan-natal.html
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
JADWAL IMSAKIYAH RAMADHAN 1446H/2025M KAPUAS HULU SEKITARNYA
JADWAL SHALAT SETIAP HARI
we are social
[socialcounter]
[facebook][https://www.facebook.com/INFOKABARDESAKU][1181]
[youtube][https://www.youtube.com/channel/UCLzru6fX3czZN9tMkPnNDFA/featured?view_as=subscriber][17440]